UI/UX Design Case Study: SiMeds (Sistem Medis Registrasi)

4 min readFeb 26, 2022

Hi all 🖐
Apa kabar semuanya ?? Pada sesi kali ini saya akan share portfolio sistem informasi medis berbasis digital yang tujuannya untuk mempermudah
pasien dalam registrasi rawat inap di suatu rumah sakit atau layanan kesehatan.
Isi karangan portfolio di bawah ini lebih menjelaskan secara proses designnya saja. Mulai dari research hingga design
prototype.

Latar belakang masalah 👀

Proses pendaftaran segala administrasi biasanya di lakukan di
layanan rumah sakit setempat. Biasanya hal tersebut di lakukan
secara langsung dengan sistem antrian melalui ticketing yang ada. Melihat peristiwa tersebut tentunya sudah sangat kuno dan terkesan ketinggalan zaman (sangat bertolak belakang dengan keadaan zaman sekarang). Proses registrasi yang di lakukan secara manual tentu sangat tidak efektif, karena hanya akan menimbulkan:
a. antrian yang panjang
b. sistem data tidak di kelola dengan baik
c. human error (kesalahan penginputan data)
d. serta rawan akan kehilangan suatu data

Solusi masalah 😊

Salah satu cara untuk menyelesaikan permasalahan di atas adalah menggunakan sistem registrasi online melalui aplikasi yang terintegrasi dengan data di suatu rumah sakit.
Dengan ini tentu pasien lebih mudah melakukan registrasi rawat inap, melakukan pembayaran, melihat informasi rumah sakit dan sebagianya.

Akan tetapi pada kesempatan kali ini designer hanya ingin membahas di bagian registrasi rawat inap saja. Ekspektasi pada fitur tersebut di lengkapi dengan upload berkas dan tanda tangan digital untuk meninggalkan jejak yang resmi dari jaminan yang di ajukan oleh pasien.

Proses Design 〽

Pada sesi ini saya sebagai designer ingin menjelaskan proses” design yang dilakukan untuk merancang design aplikasi Simeds (nama aplikasi yang dibuat).

Research 🕵️‍♂️

Pada tahap ini saya tidak menggunakan data primer sebagai landasan acuan dalam melakukan penelitian. Yang saya gunakan disini hanya menggunakan data secondary yang di ambil dari jurnal penelitian Citra Nurwidanastasia (Mahasiswa Sanata Dharma). Anda bisa mengakses jurnal nya di link tautan disini.

Selain jurnal saya juga mencoba untuk memposisikan sebagai user ketika ingin mendapatkan rawat inap di suatu layanan rumah sakit. Proses ini di lakukan dengan cara membuat emphaty map dan user journey dari sudut pandang user untuk mencapai goal yang di inginkan.

Pada penjelasan user journey di atas muncul banyak kesempatan atau peluang” yang dapat di bangun guna mengoptimalkan fitur atau aplikasi Si-meds.

Define 🙄

Tahap define adalah tahap yang perlu menentukan masalah utama dan scope dari fitur yang akan di rancang. Disini saya sudah mencoba untuk membuat problem statment guna membatasi permasalahan yang di timbulkan agar tidak terlalu luas untuk keluar dari sumber masalah.

Adanya problem statement memudahkan bagi sisi designer untuk menentukan idea ide guna menghasilkan solusi yang mengatasi suatu permasalahan. Untuk menciptakan ide”, saya menggunakan teknik HMW (How might we).

Beberapa ide yang sudah saya elaborate secara mapping fitur:

Decide 🥰

Tahap decide ini lebih menjelaskan soal keputusan main fitur yang akan di rancang. beberapa main fitur yang telah di putuskan antara lain:
1. Hospitalization Permit
Atau disebut juga perizinan untuk rawat inap di rumah sakit, fitur ini sekilas mirip dengan SI RANAP karena pasien akan memilih satu diantara rumah sakit untuk di jadikan tempat
rawat inap demi mendapatkan pelayanan atau fasilitas kesehatan.

2. Hospital Nearby
Atau disebut juga rumah sakit terdekat, fitur ini secara kegunaan mirip dengan gmaps karena pasien nanti dapat melacak rumah sakit terdekat sesuai dengan keberadaan lokasi pasien.

Kurang lebih konsep diatas sudah mewakili fitur yang akan di kembangkan dalam aplikasi Si-Meds.

Prototype 😎

Sesi tahap ini menjelaskan beberapa rancangan yang di buat mulai dari flowchart, wireframe, design mockup dan prototype animasi dari aplikasi Si-Meds.

Flowchart